Berdasarakan pengakuan pengelola beberapa SPBU yang jenis bahan bakar premium kosong, siang tadi, mereka mengatkaan kekosongan ini diakibatkan kuota tidak mencukupi kebututhan dan terlambatnya pasokan dari pertamina.
Sementara itu pendengar, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, kepada Info Prssni kemarin (11/04) di Bandar Lampung menyarankan agar pemerintah pusat secepatnya segera mengambil keputusan, apakah hendak menaikan harga bbm subsidi atau tidak. Hal ini menurut Wali Kota penting agar ketersediaan BBM di daerah tercukupi, sehingga tidak terjadi kelangkaan seperti sekarang ini yang terjadi di kota yang ia pimpin.
Berdasarkan data yang dihimpun info prssni Lampung, harga bbm non subsidi alias pertamax mengalami penurunan, dari Rp 11.150 per liter menjadi Rp. 10.900 per liter.***( Robert)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar